Tips Memilih Spek Komputer Murah Berkualitas 2022

Di tahun 2022 ini harga komputer semakin terjangkau karena kubu Intel dan AMD sama-sama meluncurkan prosesor generasi terbaru yaitu Intel Generasi 13 Raptor Lake dan AMD Zen 4 Ryzen 7000. Akibatnya teknologi generasi sebelumnya terutama AMD Zen 3 Ryzen 6000 semakin murah. Terlebih lagi harga GPU juga sudah mendekati normal, malahan banyak yang diskon terutama untuk kubu merah AMD. Maka dari itu, saat ini merupakan momen yang tepat untuk mengupgrade PC dalam menunjang kinerja anda. Berikut ini adalah tips memilih spek komputer murah berkualitas di 2022.

Menentukan Budget

Menentukan budget adalah langkah pertama dan yang paling penting dalam membangun PC. Pada umumnya selalu akan ada peningkatan performa dari setiap rupiah uang yang dikeluarkan, sehingga belilah komponen yang sesuai dengan budget anda. Salah satu keunggulan dari PC adalah upgradability atau bisa diupgrade apabila kita memiliki dana lebih di masa depan. Dalam menentukan budget kita dapat menggunakan klasifikasi sebagai berikut:

• PC di bawah 5 juta
• PC di bawah 10 juta
• PC di bawah 15 juta

Apakah ada bedanya PC gaming dengan PC workstation? Ada namun hanya sedikit, dan akan menjadi lebih tipis perbedaannya ketika PC workstation tersebut berfokus pada pekerjaan kreatif seperti video editing dan 3d rendering.

Memilih Build Intel atau AMD

Sistem Intel memiliki kecepatan single core yang lebih baik, namun membutuhkan daya yang lebih tinggi dari AMD. Selain itu prosesor Intel memiliki decoder video handal yang sangat membantu apabila anda mencari sistem untuk pekerjaan kreatif seperti video editing. Maka dari itu pada umumnya build Intel akan lebih mahal dari AMD.

Keunggulan dan Kelemahan Intel (Gen 12):
+ Performa single core lebih baik.
+ Memiliki Intel® Quick Sync Video (decode & encode video).
- Harganya lebih mahal.
- Membutuhkan daya lebih besar.

Keunggulan dan Kelemahan AMD (Zen 3):
+ Harganya lebih murah.
+ Irit daya.
- Performa single core lebih rendah.
- Performa video decoding dan encoding lebih rendah.

Tips:

• Pada prosesor intel: k berarti unlocked untuk overclock, f berarti tidak memiliki iGPU.
• Pada prosesor AMD: x berarti versi dengan clock tinggi, g berarti memiliki iGPU.
• iGPU pada AMD lebih kuat dari Intel terutama tampak untuk gaming, sedangkan iGPU intel dengan Intel® Quick Sync Video lebih baik untuk video editing.
• Lihat daftar harga CPU dibandingkan performa.

Memilih Motherboard

Motherboard memiliki chipset dan form factor (ukuran) yang menentukan performa PC yang akan dibangun. Motherboard juga memiliki berbagai vendor (merek) yang menyebabkan harga dan juga fitur sangat bervariasi. Pada bahasan ini saya akan fokus untuk socket LGA1700 (Intel) dan AM4 (AMD) karena generasi ini adalah yang paling worth it untuk saat ini.

Chipset Motherboard Intel LGA1700:

• Z690: versi enthusiast untuk high end build dan overclock
• B660: versi mainstream dengan fitur cukup lengkap
• H610: versi entry dengan fitur standar

Chipset Motherboard AM4:

• X570: versi enthusiast untuk high end build dan overclock
• B550: versi mainstream dengan fitur cukup lengkap
• A520: versi entry dengan fitur standar

Tier Brand Motherboard:

• Murah: Biostar, ECS, Galax
• Murah - Sedang: Asrock
• Murah - Mahal: Gigabyte
• Sedang - Mahal: MSI
• Mahal: ASUS

Tips:

• Ada dua form factor yang umum digunakan yaitu ATX dan mATX. ATX memiliki ukuran lebih besar dan fitur lebih lengkap, tapi harganya lebih mahal.

Memilih Memory (RAM)

Kita akan menggunakan DDR4 pada build kali ini karena harga DDR5 masih mahal. RAM yang digunakan tidak perlu yang paling cepat karena performa dan harganya tidak worth it. RAM cepat juga ada kemungkinan tidak berjalan cepat di motherboard murah.

Tips:

• Penggunaan dual channel (bukan dual slot) akan menambah performa cukup signifikan.
• Gunakan DDR4 dengan spesifikasi 3200Mhz CL16, selalu tanyakan CL (CAS Latency) kepada penjual agar tidak tertipu.
• Besar RAM maksimal adalah total 64GB (4x16GB) namun lebih worth it 32GB (4x8GB).
• RAM adalah komponen yang paling awet (garansi lifetime) sehingga jangan ragu untuk membeli di 2nd hand market.

Memilih Power Supply (PSU)

PSU sering kali dilupakan karena ketidaktahuan orang-orang akan pentingnya sebuah PSU. Dalam build PC modern 2022, terutama Intel, daya yang dibutuhkan cukup besar sehingga dapat membuat PSU abal-abal atau bawaan casing tak berdaya. Apabila PSU tidak mampu menghasilkan tenaga dan kualitas listrik yang baik, komponen akan semakin cepat rusak.

Tier Brand PSU:

• Sangat murah: Armageddon, Simbadda, Vurrion, Ace Power
• Murah: DeepCool, Digital Alliance, 1st Player, Aerocool
• Sedang - Mahal: Antec, Seasonic, Corsair, Asus, Be Quiet, Thermaltake

Tips

• Gunakan PSU Calculator untuk menghitung kebutuhan daya.
• Angka watt pada PSU bukan merupakan watt yang sesungguhnya karena ada faktor efisiensi. PSU yang memiliki efisiensi di atas 80% akan menyertakan logo 80+ yang bisa dicek pada situs ini.
• Angka 80+ belum tentu menandakan kualitas, seperti keawetan dan keamanan.
• Angka 80+ di produk dengan tier sangat murah patut dipertanyakan.

Memilih Kartu Grafis (GPU)

GPU digunakan terutama hanya untuk main game saja, sehingga pilihan ini opsional. Beberapa CPU pun sudah memiliki iGPU didalamnya yang masih bisa digunakan untuk main game terutama produk-produk AMD. Namun demikian, untuk middle sampai high-end PC workstation kreatif ada baiknya memiliki GPU kuat untuk mempersingkat waktu rendering dan video encoding maupun decoding.

Tips

• GPU Nvidia merupakan kartu yang paling baik untuk gaming maupun content creation (video editing, desain, dsb), namun harganya mahal.
• GPU AMD kalah dari segi driver dan kompatibilitas, namun merupakan pilihan yang worth it untuk harganya.
• Lihat daftar harga GPU dibandingkan performa.

Memilih Storage (HDD/SSD)

Media penyimpanan merupakan salah satu komponen yang paling mudah untuk dipangkas anggarannya karena bisa ditambahkan nanti ketika sudah penuh, atau menggunakan media penyimpanan eksternal. Untuk build PC murah berkualitas, anda hanya perlu memiliki minimal satu media penyimpanan yang paling cepat.

Kecepatan Media Penyimpanan:

• Paling Cepat: PCIE NVME SSD
• Cepat: SATA SSD
• Lambat: HDD

Oleh karena itu pastikan build anda minimal menggunakan SATA SSD sebagai tempat instalasi OS.

Memilih Casing

Casing fungsinya terutama hanyalah sebagai estetika dan tidak begitu penting apabila budget anda pas-pasan. Untuk build high-end memang casingnya harus baik karena untuk menampung radiator dan melanjarkan airflow dengan asumsi CPU & GPU overclocking sehingga panas, sedangkan untuk build low-middle end faktor ini bisa diabaikan.

Tips:

• Hindari juga menggunakan casing yang memiliki tempered glass/acrylic untuk anda yang membuat build PC kantor karena hanya akan menyusahkan dan rawan pecah.
• Hindari juga build RGB untuk komputer kantor.
• Hindari casing budget yang menyediakan PSU bawaan, kecuali PSUnya bisa dijual atau tidak diambil untuk mengurangi harga.
• Pastikan besar motherboard ATX/mATX sesuai dengan besar casing mid/full tower. Pada umumnya casing mid tower sudah support keduanya.

Spesifikasi PC Kantor 5 Jutaan Terbaik

• CPU: Intel Core i3-12100
• CPU cooler: bawaan/stock
• Motherboard: Gigabyte H610M-S2H (DDR4)
• RAM: Kingston Fury Beast DDR4 2x8GB 3200Mhz/PC25600
• Storage: SSD Kingston V400 240GB SATA3
• PSU: Enlight 400W 80+ Black Silver
• GPU: iGPU Intel
• Casing: SIMBADDA SIM-V 3120 - Tanpa PSU

Spesifikasi PC Gaming 5 Jutaan Terbaik

• CPU: AMD Ryzen 5 5600G
• CPU cooler: bawaan/stock
• Motherboard: ASRock B550M-HDV
• RAM: Kingston Fury Beast DDR4 2x8GB 3200Mhz/PC25600
• Storage: SSD Kingston V400 240GB SATA3
• PSU: Enlight 400W 80+ Black Silver
• GPU: iGPU AMD
• Casing: SIMBADDA SIM-V 3120 - Tanpa PSU

Spesifikasi PC Gaming/Video Editing 10 Jutaan Terbaik

• CPU: AMD Ryzen 5 5600
• CPU cooler: bawaan/stock
• Motherboard: Gigabyte B550M-DS3H
• RAM: Kingston Fury Beast DDR4 2x8GB 3200Mhz/PC25600 CL16
• Storage: SSD Kingston NV1 M.2 NVMe 500GB PCIe Gen 3.0 x4
• PSU: Seasonic S12III-500 500W - 80+ Bronze
• GPU: Powercolor Fighter RX 6600 8GB GDDR6
• Casing: SIMBADDA SIM-V 3120 - Tanpa PSU